Sering ada di ruang tunggu, majalah adalah salahsatu bacaan yang sangat menarik karena segmennya beragam. Mulai dari majalah wanita, majalah untuk penggemar musik, majalah khusus untuk petani, sampai majalah anak-anak.

Yuk, kenalan dengan majalah dan apa yang perlu diperhatikan sebelum kamu mencetak majalah.

Apa Itu Majalah?

Majalah merupakan kumpulan teks yang dicetak lalu diterbitkan, biasanya berisi teks yang di kombinasi sedemekian rupa dengan ilustrasi, lalu diproduksi secara berkala, ada yang mingguan, dua mingguan, dan bulanan.

Saat ini, banyak edisi majalah yang sudah diterbitkan secara digital, contohnya majalah Tempo, Kumparan, dan masih banya lagi. 

Fungsi Majalah

Majalah memiliki fungsi utama sebagai media informasi, promosi dan komunikasi, meski info yang disampaikan berbeda-beda, tergantung dari genre majalahnya.

Ada majalah yang menyajikan hiburan, pengetahuan, dan masih banyak lagi. Selain itu, majalah juga bisa dijadikan media promosi dengan segmentasi audiens yang spesifik. 

Karakteristik Majalah

Agar lebih mengenal majalah, berikut ini beberapa karakteristiknya:

1. Format 

Struktur majalah terdiri dari cover, lalu di dalamnya ada pengantar dari editor, daftar isi, lalu kontennya yang tergantung dari jenis majalah masing-masing. Format penulisannya biasanya tidak seformal gaya tulis koran, tapi tetap sesuai dengan kaidah bahasa. 

2. Kualitas Cetak

Kualitas cetak majalah dilihat dari ukuran biasanya menggunakan 21.5 x 29 cm. Tapi ada juga yang menggunakan kertas F4 ukuran 21 x 33 cm atau kertas legal ukuran 21.59 x 29 cm.

Sementara itu, untuk jenis kertas yang digunakan cukup beragam, antara lain adalah:

  • Art carton untuk cover, dengan gramatur 190 gsm, 210 gsm, 230 gsm, 260 gsm, atau 310 gsm. 
  • Art paper untuk isi, karakternya sama dengan art carton dengan permukaan licin mengilap, tapi lebih tipis. 
  • HVS untuk isi majalah yang tidak mengilap.

Cover majalah biasanya menggunakan laminasi dengan 2 pilihan, yaitu laminasi glossy untuk hasil mengilap dan laminasi doff untuk hasil tanpa kilau. Lalu penjilidannya ada yang menggunakan jilid staples untuk majalah tipis, dan jilid lem untuk yang jumlah halamannya tebal. 

3. Tata Letak

Berikutnya, tata letak majalah sangat penting untuk menjadikan visualnya menarik. Tata letak harus disesuaikan dengan tujuan dan target pasar majalah itu sendiri. Cover majalah harus dibuat semenarik mungkin, tapi tetap harus sesuai dengan konten dan isi tema majalahnya. 

4. Konten

Ada banyak tipe konten yang disajikan dalam majalah, di antaranya adalah:

  • Akademik: untuk mengedukasi pembaca akan topik tertentu.
  • Editorial: artikel tentang sudut pandang dewan redaksi terkait suatu topik. 
  • Fitur: artikel panjang dan mendalam, biasanya membutuhkan penelitian dan analisis. 
  • Fiksi: cerita karangan penulis internal maupun eksternal.
  • Wawancara: berisi wawancara, biasanya terhadap figur publik.

Contoh Penggunaan Majalah

Karena kontennya yang sangat beragam, penggunaan majalah pun sangat variatif. Mulai dari majalah gaya hidup, majalah untuk niche pasar tertentu seperti pertanian, peternakan, musik, hingga politik, dan juga majalah perusahaan yang tujuannya untuk promosi. 

MIsalnya majalah Tempo untuk market orang kota dengan insight seputar politik.

Kesimpulan

Jenis majalah sangat beragam, yang pasti bisa digunakan untuk berbagai tujuan. Entah itu untuk hobi, hiburan, gaya hidup, dan masih banyak lagi. Ingin mencetak majalah? Tapi konten majalah masih berantakan? tenang cetakinesia siap membantu kamu untuk mencetak majalah dengan layanan free desain*. Yuk cetak majalah hanya di Cetakinesia!